BATU- Tidak usah menunggu lama, Pemkot Batu bersama KONI Kota Batu memenuhi hak atlet juara Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur VIII tahun 2023. Secara simbolis, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama Ketua Umum KONI Kota Batu, Sentot Ari Wahyudi dan Ketua DPRD Kota Batu, Asmadi memberikan bonus untuk para atlet.
Pemberian bonus ini dilaksanakan lewat Malam Syukuran dan Apresiasi Atlet Kontingen Kota Batu yang dilaksanakan di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Rabu (20/9/2023) malam. Tahun ini Pemkot Batu menyiapkan bonus sebesar Rp 1.258.495.000 untuk atlet, pelatih dan pengurus cabang olahraga.
Dengan rincian bonus untuk atlet sebesar Rp 1.014.995.000, pelatih sebesar Rp 167.000.000 dan Pengcab sebesar Rp. 76.500.000.
Bonus untuk atlet peraih medali emas memperoleh bonus sebesar RP. 30 Juta, peraih medali perak Rp 15 juta dan medali perunggu sebesar Rp 7,5 juta. Sementara untuk atlet beregu, peraih medali emas mendapatkan bomus sebesar Rp 40 juta, perak Rp 20 juta dan untuk peraih medali perunggu mendapatkan bonus sebesar Rp 10 juta.
Sementara untuk pelatih yang atletnya mendapatkan medali juga mendapatkan bonus. Untuk peraih medali emas mendapatkan bonus Rp 5 juta, perak Rp 3 juta dan perunggu Rp 2 juta. Sementara Cabor juga mendapatkan bonus, untuk yang meraih medali emas mendapatkan bonus Rp 2 juta, medali perak mendapatkan bonus Rp 1,5 juta dan medali perunggu Rp 1 juta.
Begitu ada pencairan, seluruh dana bonus ini akan langsung dikirimkan melalui rekening ke masing-masing atlet, pelatih dan pengcab.
“Tentunya semua ini, tidak bisa diukur dari materi, yang kami sampaikan tadi belum ada apa-apanya dengan perjuangan yang telah dilakukan para atlet beberapa waktu lalu. Saya melihat dengan pak Sentot (Ketua Umum KONI Kota Batu), bersama pengurus koni lain, seperti yang disampaikan pak Sentot tadi betul, para atlet kita luar biasa,”ujar Aries Agung Paewai.
Ia menyebut luar biasa, karena ketika berlaga, para atlet ini tidak memikirkan lagi nyawanya, tidak memikirkan lagi bagaimana dirinya. “Yang dipikirkan adalah bagaimana dia menang untuk Kota Batu yang tercinta,”ujar Aries disambut tepuk tangan seluruh hadirin.
Aries mengatakan setiap menonton pertandingan, ia merasakan berat untuk meninggalkan lapangan, sebelum betul-betul pertandingan selesai.
“Malah ada beberapa cabang olahraga yang panasnya luar biasa, seperti berkuda, begitu sampai di tempat pertandingan, saya merasa rugi kalau betul-betul tidak mendapatkan medali emas, Alhamdulillah saat itu kita mendapatkan emas,”ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu ini.
Dalam kesempatan itu, Aries Agung bercerita kalau ia melihat langsung bagaimana laga Sahid, atlet Kota Batu di MMA. Melihat penampilan Sahid, Aries yakin bahwa sebenarnya MMA harusnya mendapatkan emas.
“Semua disitu mengatakan bahwa atlet Kota Batu pasti mendapatkan emas, bahkan Ketua MMA Jatim yang juga anggota DPRD Kota Batu mengatakan bahwa atlet Kota Batu pasti mendapatkan emas, tapi karena unsur x yang mungkin, kita mendapatkan medali perak,”ujar Aries.
Menurutnya, dibalik perjuangan luar biasa para atlet, Aries mengatakan bahwa ada support orang tua dan pengcab yang luar biasa membimbing, mengasuh dan memberikan motivasi. “Pengurus KONI juga luar biasa memberikan pelayanan,”ujarnya.
Terkait dengan permintaan sarana dan prasarana olahraga yang layak, Pj Wali Kota mengatakan bahwa keinginan para atlet ini sudah didengan Ketua Dewan, Wakil Ketua Dewan dan Sekda. “Tentunya yang disampaikan tadi saya sudah menyampaikannya. Atlet sudah berprestasi dengan meraih medali yang banyak, kenapa tidak buatkan sarana olahraga yang selayaknya, apalagi tahun 2025 kita akan menjadi tuan rumah, apalagi saat upacara penutupan, kita ketempatan,”tegas Pj Wali Kota.
Ia optimis sarana prasarana olahraga ini bisa dibangun sebelum tahun 2025. Karena Kota Batu juga punya pekerjaan rumah untuk menyiapkan atlet generasi baru yang harus lebih yang akan berlaga di Porprov Jatim 2025.
“Tugas kita tidak berat, tapi yang berat itu adalah diri kita sendiri, keinginan kita untuk membangun terus atlet kita lebih baik. Tahun depan perolehan harus dua kali lipat menjadi 33 emas. Ini PR yang cukup menantang, target usaha kita bersama, kepedulian kita bersama,”ujarnya.
Pj Wali Kota mengatakan bahwa ketika olahraga terbangun besar, perekonomian masyarakat juga akan besar. “Ayo kita dukung Pembangunan berbagai sarana prasarana latihan untuk dapat berstandar Internasional. Ayo para atlet terus berprestasi, jika butuh piagam yang perlu ditandatangani Pj Wali Kota, atau perlu di tanda tangani Kepala Dinas Pendidikan Jatim saya siap. Saya juga tetap akan memperjuangkan para atlet yang ingin masuk perguruan tinggi negeri,”ujarnya. (hms)