Gulat Merengkuh 5 Medali Emas 1 Perunggu

MOJOKERTO – Prestasi gemilang ditunjukkan Cabor Gulat dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) VIII tahun 2023 ini. Cabang olahraga ini merengkuh 5 medali emas dan satu medali perunggu.

Lima medali emas ini didapatkan oleh Gangga Wahyu Putra Pratama dari kelas 55 Kg Grego Putra, Rizki Putra Ardiyansah di kelas 130 kg Grego, Dias Aditya Arif Saputra di gaya bebas 57 kg, Saeful Anwar di gaya bebas Putra 65 kg dan Adam Maulana di gaya bebas putra 74 kg.

Sementara satu-satunya medali perunggu diraih oleh pegulat putri Kota Batu, Regina Sofia Muji Arstuti.

Pelatih Gulat Kota Batu, Ruli Evan Perdana bersyukur atas karunia Allah SWT atas raihan terbaik anak didiknya dalam Porprov Jatim. Perolehan medali ini jauh dari yang ditargetkan kepada atlet gulat yakni sebanyak 2 medali emas.

“Target awal memang 2 medali emas, meskipun sebenarnya kita sudah memprediksi lebih awal, bahwa perolehan kita tidak akan jauh berbeda dengan hasil Kejurprov Gulat Jatim yang dilaksanakan di Kota Batu beberapa waktu lalu, dimana kita mendapatkan 5 emas, kita berupaya tembus,” ujar Ruli.

Ia bersyukur para atletnya tampil luar biasa, dimana dari 11 atlet gulat yang dikirim, Kota Batu bisa mendapatkan enam medali dengan rincian 5 medali emas dan 1 medali perunggu. “Memang belum bisa meraih juara umum, karena kita kalah perolehan medali dengan Kabupaten Malang yang mendapatkan 5 emas dan 2 perak,” ujar Ruli.

Ia mengatakan bahwa atletnya dididik disiplin berlatih dengan latihan pagi dan sore. Lewat latihan keras ini, mereka berupaya mengubah hasil prestasi yang mereka dapatkan pada Porprov Jatim VII tahun 2022 dimana Gulat hanya mendapatkan 1 medali emas.

“Tahun lalu atlet kita yang masuk final 5 atlet, tapi yang dapat cuman satu, dengan latihan yang sudah kita jalani, kita optimis sesuai jargon Kota Batu, Optimis Juara, kita akan mendapatkan lebih banyak medali emas,” ujar Ruli.

Menurutnya, atletnya membutuhkan penguatan mental dengan memperbanyak jam terbang. Kendala yang ditemui tidak berarti, hanya ada atletnya Riski yang sempat mendadak kakinya sakit, namun bisa diatas dan ia mendapatkan medali emas. (hms)