
BATU- Mengukur kembali performance atlet Kota Batu, KONI Kota Batu menggelar tes pengukuran VO2MAX di GOR Gajahmada, Sabtu (26/6/2021). Kegiatan ini diikuti kurang lebih 200 atlet dari 19 Cabang Olahraga (Cabor) yang masuk dalam Puslatkot.
Ketua Puslatkot KONI Kota Batu, Sentot Ariwahyudi mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk mengukur kondisi kebugaran atlet sebelum para atlet masuk dalam Pemusatan Latihan Kota (Puslatkot) persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim yang akan dilaksanakan tahun 2022 mendatang.
“Kita laksanakan VO2MAX tahun 2021 ini untuk persiapan Porprov Jatim yang dilaksanakan tahun 2022 sekaligus untuk mengetahui kondisi kebugaran atlet sebelum masuk Puslatkot yang akan kita laksanakan mulai bulan Juli hingga Desember tahun 2021,” ujar Sentot Ariwahyudi.
Ia menegaskan bahwa atlet yang mengikuti VO2MAX ini bukan hanya atlet dari cabor unggulan saja, karena semua cabor berpotensi mendulang medali sebanyak mungkin pada Porprov tahun 2022 mendatang.
“Pengukuran VO2MAX ini kita lakukan pertama untuk mengetahui kebugaran masing-masing atlet, kita juga memastikan mereka betul-betul fit sebelum masuk dalam Puslatkot persiapan Porprov tahun 2022,” ujar Sentot.
Dari pengukuran VO2MAX ini akan diketahui posisi kebugaran para atlet ini berada di level berapa. Hasil ini akan menjadi pijakan pelatih untuk membuat program latihan untuk para atlet. Selain itu dari hasil ini ditambah beberapa kali VO2MAX selanjutnya, pelatih bisa melihat apakah atlet ini layak atau tidak ikut dalam Porprov Jatim.
“Dari pantauan kita sementara, rata-rata kondisi para atlet bagus meskipun ditengah Pandemi Covid-19, karena mereka terus berlatih dengan tetap menjaga Protokol Kesehatan,” ujar Sentot.
Sesuai dengan arahan Ketua Umum KONI Kota Batu, Drs Mahfud pelaksanaan VO2MAX dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Sejak datang atlet diwajibkan menggunakan masker, mencuci tangan dan tidak berkerumun. Panitia mengatur jadwal pelaksanaan tes, sehingga tidak terjadi kerumunan. (hms)