BATU- Pekan Olahraga Kota (Porkot) ke VI harus bisa terselenggara pada tahun 2021, semangat ini yang berkobar dalam Rapat Anggota yang dilaksanakan KONI Kota Batu, Minggu (29/11/2020) di Hotel Grand Pujon View.
Even olahraga prestasi bergengsi tingkat kota ini menjadi salah program andalan KONI Kota Batu yang akan dilaksanakan tahun depan. Hal ini sejalan dengan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim yang akan dilaksanakan pada tahun 2022.
Porkot tidak hanya menjadi pemasalan olahraga belaka, namun dipergunakan untuk pencarian bibit atlet potensil sejak dini. Apalagi saat Pandemi Covid-19, Porkot dipergunakan KONI Kota Batu untuk mengambil momentum pemicu semangat berolahraga secara teratur dan semangat berkompetisi.
Seiring dengan program ini, KONI Kota Batu melakukan pemusatan latihan kota (Puslatkot) untuk persiapan Porprov VII tahun 2022. Targetnya adalah meningkatkan perolehan medali emas dan naiknya peringkat Kota Batu pada ajang Porprov.
“Penyelenggaraan Porkot kita harapkan bisa membangkitkan semangat masyarakat untuk tetap berolahraga dan menyulut semangat Cabang Olahraga untuk terus meningkatkan prestasi,” kata Ketua Umum KONI Kota Batu, Drs Mahfud.
Pandemi Covid-19 memang membuat KONI Kota Batu melakukan beberapa penyesuaian program pada tahun 2020 antara lain penundaan Porkot VI tahun 2020 menjadi tahun 2021, pengurangan intensitas Kejurkot dan Kejurprov, penguatan pencegahan Covid-19, penguatan penyiapan mengikuti Porprov VII tahun 2022 dengan melaksanakan Puslatkot tahap I dan melengkapi alat-alat latihan dan tanding.
Dalam Rapat Anggota 34 Cabang Olahraga (Cabor) plus Koordinator Kecamatan (Korcam) dari 35 Cabor/Korcam yang ada di Kota Batu menyatakan menerima Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Program Kegiatan dan Keuangan KONI Kota Batu Tahun 2020 dengan catatan.
Komisi A, komisi yang bertugas membahas laporan pertanggungjawaban kegiatan dan keuangan ini menerima laporan yang disampaikan Ketua Umum KONI Kota Batu, Drs Mahfud dengan empat catatan. Salah satunya adalah program yang belum terlaksanakan karena terkendala Covid-19 harus tetap dilaksanakan.
Sedangkan program yang sudah terlaksana harus ditingkatkan. Komisi A juga merekomendasikan KONI Kota Batu agar lebih memfasilitasi penggunaan GOR Gajahmada maupun GOR Ganesha untuk Cabang Olahraga.
Sementara itu, Komisi B yang bertugas membahas Pokok-Pokok Program KONI Kota Batu tahun 2021. Banyak bahasan menarik yang dilakukan komisi ini, mulai dari pengembangan olahraga di usia dini, hingga pendampingan penyusunan laporan keuangan dan pertanggungjawaban cabor.
Sidang Komisi ini menjadi salah satu pijakan utama KONI Kota Batu melaksanakan program tahun 2021 mendatang.
“Hasil Rapat Anggota ini akan kita pakai landasan pelaksanaan program tahun 2021. Nanti akan kita singkronkan dengan program dan anggaran yang sudah kita ajukan kepada Pemkot Batu,” ujar Ketua Umum KONI Kota Batu, Drs Mahfud.
Lebih lanjut Mahfud mengatakan, bahwa Rapat Anggota KONI Kota Batu ini dilaksanakan sebagai amanat dari AD ART KONI yang dibuat tahun 2017. Dalam anggaran dasar anggaran rumah tangga tersebut disebutkan bahwa KONI wajib setahun sekali menyelenggarakan rapat anggota.
Materi yang disampaikan dalam Rapat Anggota tahun 2020 adalah pertanggungjawaban pelaksanaan program tahun berjalan dan penyusunan serta penetapan program kerja tahun berikutnya.
“Kita sudah lakukan laporan pertanggungjawaban, karena ada kendala pandemic ada juga kegiatan yang tidak bisa terlaksana, namun juga ada program diprioritaskan yang tetap dilaksanakan, salah satunya Puslat untuk persiapan Porprov tahun 2022 mendatang,” ujarnya.
Hasil dari Rapat Anggota ini akan disingkronkan dengan program ajuan KONI Kota Batu yang sudah diajukan kepada Pemkot Batu. Tahun 2021 ini, KONI Kota Batu mengajukan anggaran sebesar Rp 8,7 miliar. (hms)